terima kasih ayah

hari ini aku ingin mencari pekerjaan di luar kota ku. aku berjalan d pinggir sambil melihat gedung-gedung yg sangat tinggi. betapa bahagiannya hidup ku. hidup ku sangat indah karena aku mempunyai seorang lelaki yg sangat aku cintai, lelaki yg sangat ku sayangi itu adalah ayah ku. dia adalah seorang lelaki yg merawat dari kecil semenjak mama ku pergi akibat kecelakaan.
ayah yg ku menjaga dari kecil. disaat aku sedih aku selalu menceritakan masalah ku ke ayah ku.
ayah ingin ku katakan pada mu bahwa ku sangat menyayangi mu tetapi bila hanya di katakan mungkin saja itu kurang berharga jadi aku berniat ingin membuat mu bahagia krena melihat ku sudah bisa menjadi orang sukses.
sekarang di hari ini aku ingin mencari sebuah pekerjaan untuk mu. kalian boleh tau ayah ku yg membiayai ku selama ini sehingga aku bisa menjadi sarjana hukum. aku keliling mencari pekerjaan dan akhirnya sampai lah aku di depan sebuah gedung besar. disana aku melamar pekerjaan dan akhirnya aku di terima di tempat itu. gaji pertama  ku langsung ku beri kepada ayah. dan pada saat  satu tahun aku berkerja tiba-tiba saja aku mendengar kabar dari rumah bahwa ayah ku terkena serangan jantung. betapa sedih nya hati ku, ingin sekali aku kesana tetapi aku harus menyelesaikan pekerjaan ku dulu.
aku masih ingat kata-kata ayah pada ku "jadi lah perempuan sukses yg bertanggung jawab" karena aku mengingat itu aku memundurkan niat ku untuk menjenguk ayah karna ku pikir ayah ku kuat dia psti bisa sembuh dngn sebentar saja. dan pada saat akhir bulan aku pun baru bisa menjenguk ayah. di perjalanan menuju rumah aku sangat senang dan tidak sabar untuk bertemu ayah karna sdh setahun tidak bertemu dianya. rumah ku hanya lah rumah biasa di dalam gang yg sempit.
sesampainya aku didepan rumah dan aku mengetuk pintu rumah dan tiba-tiba saja yg membuka pintu itu lain lah ayah ku tetapi orng tak ku kenal.
perasaan ku saat itu sangat sedih. aku bertanya kepda tetangga ku yg dari dulu telah aku kenal. dia mengatakan ayah ku telah meninggal karena penyakit kankernya satu tahun lalu rumahnya pun sudah ia jual dan uangnya dia sumbangkan ke panti asuhan. betapa mulianya hati ayah.
mendengar kan berita itu aku pun menangis. betapa perihnya hati ku. ayah tak pernah mau mengabari ku karena dia tak mau menyusahkan ku. kini hidup ku pun benar-benar sendiri.

ayah..andai kau tau aku tak pernh mersa tersusah kan oleh..
ayah..betapa muliannya hati mu ayah..
ayah..tuhan memang baik dia menciptakan sesok pria yg sangat berharga untuk ku..
ayah.. aku tak akan pernah melupakan mu..

AYAH..I LOVE YOU SO MUCH..